Repotnya Memilih Gaya Rambut

Rambut pada kepala menjadi salah satu bagian yang sering mengalami perubahan gaya tergantung dari keinginan masingg-masing orang. Terkadang beda suasana maka gaya rambut yang ditampilkan akan berbeda juga, seperti saat menghadiri acara formal maka rambut akan ditata sehingga nyaman untuk dilihat. 

Gaya Rambut Formal Ivy League 
(Sumber: 10 Ivy League Haircut Suggestions Styling Tips & Gallery)

Banyak cara menata rambut mulai dari menyisir, menggunakan semir rambut hingga memotong. Memotong rambut biasanya dilakukan jika rambut benar-benar sudah panjang atau gondrong. Kebanyakan orang memotong rambut menggunakan jasa potong rambut yang sering kita jumpai di pinggir jalan, entah tempat potong rambut biasa atau barber shop yang harganya lebih mahal.

Sebenarnya mau potong rambut di manapun tidak masalah, yang jadi masalah adalah sanggup tidaknya isi dompet kita untuk mengeluarkan biaya untuk potong rambut terlebih biasanya potong rambut di barber shop itu lebih mahal kata orang-orang. 

Aku sendiri tidak pernah merasakan potong rambut di sana (red: barber shop) karena sayang duitnya dan tidak tahu apa kelebihan yang ditawarkan dibanding dengan jasa potong rambut di pinggir jalan. Dari pada sudah keluar duit banyak tapi pengalaman yang dirasakan sama lebih baik cari yang lebih murah.

Menurutku masalah utama dalam memotong rambut bukanlah memilih tempatnya, tetapi memilih gaya rambut yang diinginkan. Jujur sudah berkali-kali potong rambut aku masih bingung memilih gaya rambut yang cocok bagaimana. Mungkin saja ini dialami sebagian besar laki-laki ya, kalau perempuan jujur aku kurang tahu bagaiamana. Barangkali ada yang bisa kasih pencerahan pada kolom komentar?

Kalau kalian pernah ke tempat potong rambut pasti pernah melihat poster gaya rambut yang bisa dilihat dan dipilih. Beberapa memang ada yang bagus, tapi tidak semua orang bisa cocok dengan gaya rambut tersebut. 

Poster Gaya Rambut (sumber: Tokepedia)

Kok begitu? Sepengalamanku karakteristik kepala setiap orang itu berbeda jadi tidak bisa cocok dengan semua gaya rambut yang disediakan pada poster tersebut. Ditambah model pada poster tersebut kebanyakan adalah bule yang sudah jelas bahwa karakteristik kepalanya beda dengan kita.

Selain itu semisal sudah menemukan gaya rambut yang cocok mau tidak mau pasti akan terus potong rambut di tempat yang sama karena beda tempat akan beda hasil juga meski diperlihatkan gambar yang sama, kecuali kalau mau potong gundul atau botak ya itu mah semua tempat juga bisa. 

Bagaimana, jadi ikutan pusing kan bacanya? Memang ya memilih gaya rambut itu berat, tapi asyik kok karena bisa mengenal diri sendiri lebih baik. Kalau kalian sendiri bagaimana saat hendak memotong rambut? 


2 komentar

  1. Ku kira cewek ajah yang susah milih gaya rambut ternyata cowok juga

    BalasHapus
  2. Setahuku potongan rambut bisa disesuaikan dengan bentuk muka Kak Reza..

    BalasHapus