Masalah dan Teka-Teki (FINALE) - Abah Abahski Journey

Beberapa hari terakhir Anto dilanda kebingungan, bukan bingung karena tidak aktifitas selama liburan. Melainkan bingung mencari makan hadiah dari tantangan yang sudah dia jalani. Buaya, harimau, dan dara, apa maksudnya itu? Ditambah Mrs. A belum memberi kabar sama sekali mengenai lanjutan tantangan ini. 

"Arrrgghhh nyusahin amat sih ni orang, udah ngasih hadiah gak jelas ditambah ga ngasih kabar pula selanjutnya ini bagaimana. Udah kaya kena ghosting aja, sedihnyaa."

Anto tertunduk lesu, dia tidak tahu harus bagaimana lagi. Tidak ingin foto aibnya tersebar, tetapi tidak bisa melakukan apa-apa. Tidak ada yang bisa menolongnya walaupun meminta bantuan adalah langkah yang tepat, tetapi dia tidak ingin satu orang pun yang tahu tentang foto itu. Dia tidak percaya saja dengan orang-orang karena di zaman sekarang mulut itu bener-bener seperti aliran air, bisa sampai kemana saja dan itu tidak terduga.

Akhirnya ia memutuskan untuk keluar, ya hanya untuk mencari angin segar. Kebetulan ia juga ingin membeli es krim, siapa tahu manisnya es krim bisa membuat mood lebih baik dan bisa menemukan maksud dari hadiah yang ia dapatkan. 

Sampai di rumah Anto merasa aneh, kenapa hawanya tidak mengenakkan padahal saat itu hanya Anto saja yang ada di rumah. Mamanya sedang pergi berbelanja. 

"Mungkin hanya perasaanku saja, sudah lama juga tidak keluar seperti ini."

Seperti biasa Anto langsung masuk ke kamarnya dan mendaratkan tubuh di kasur yang empuk. Ia tersadar ada secarik kertas di sebelahnya yang ia rasa sebelumnya tidak ada, karena penasaran diapun mengambil dan membaca kertas tersebut.

Kalau kamu sudah membaca kertas ini kamu dalam bahaya, cepat buka laptopmu dan masuk ke dalam call online pada link berikut

Di sana tertera tautan untuk masuk ke dalam call online, awalnya Anto ragu namun ia penasaran kira-kira ada apa dan bisa saja itu kejutan dari Mrs. A. Langsung dia buka laptop dan memasukan link yang diberikan. Tanpa menunggu lama layar pun muncul di sana tertera dua layar dan itu membuat Anto kaget.

Bagaimana tidak layar satu menampilkan seseorang mengenakan jubah dan topeng, sedangkan layar satu lagi terlihat mamanya duduk dikursi dengan kedua tangan dan kakinya terikat. Anto panik setengah mati kenapa ads mamanya disitu.

"Woi! Mama gua kenapa ada disitu??"

"Tenang dulu nanti dijelasin. Anyway kenalin gua Mrs. A", sesorang tersebut berbicara dengan suara yang sudah direkayas

"Kalau lu penasaran kenapa ada mama lu di sana, karena gua mau ngasih lu tantangan terakhir agar mama lu bebas."

Mrs. A menampilkan foto aib milik Anto, sepertinya dia akan memberi tantangan yang sulit.

"Tantangannya adalah menyusun tiga kata hadiah yang udah gua kasih di tantangan sebelumnya dari atas sampai bawah, lalu cari satu kata atau singkatan. Ingat cuma ada satu yak yang bener, gak kurang gak lebih."

Anto garuk-garuk kepala, lantaran dia sudah melakukan hal tersebut dari pagi tetapi masih belum ketemu jawabannya. Tidak harus bagaimana lagi ini.

"Kalau sampai gagal, foto aib lu bakal gua sebar ya dan rekaman mama lu bakal gua sebar. Di sana ada kucing dan gua tau mama lu takut sama kucing. Jadi kalau sampai gagal yaa siap-siap aja menanggung malu." sambung Mrs. A sambil tertawa cekikikan.

"Gak ada solusi lain apa?", pinta Anto memelas

"Hmmmmmmmm bisa sih. Lu harus pilih satu mana yang mau gua sebar antara foto aib lu atau video mama lu ketakutan karena dikerubungin kucing. Tentuin 5 menit dari sekarang lu mau coba jawab atau pilih salah satu ya. Selamat mengerjakan!"

Anto panik dan bingung harus bagaimana Anto bisa menyelesaikan ini. Tantangannya benar-benar menyulitkan dan tidak masuk akal. Kata apa yang bisa tersusun dari nama-nama binatang ini. Dari tiga kata tersebut terdapat lima kombinasi yang bisa dihasilkan

Harimau        Dara           Buaya          Buaya            Dara

Dara              Buaya         Dara            Harimau        Harimau

Buaya           Harimau      Harimau      Dara              Buaya

Sudah lima kombinasi tetapi dia tidak menemukan kata atau singkatan yang dimaksud. Tersisa dua menit lagi dan satu kombinasi lagi yang belum dikulik.

Harimau

Buaya

Dara

"Tunggu, sepertinya aku menemukan kata yang di maksudd. Tapi apa iya itu? Hmm lebih baik aku coba saja lah", gumamnya

Anto menghela napas, inilah saatnya momen penentuan apakah jawaban dia benar atau tidak. Namun, dia sangat yakin bahwa itulah jawabannya.

"Halo halo, udah nemu nih jawabannya gue."

"Apa tuh?"

"Hmm gua nemu dari huruf pertama dari kata harimau, buaya, dan dara yang disusun dari atas ke bawah. Kata itu adalah HBD kepanjangannya Happy Birthday."

"HAHAHAHAHAHHAHAHAHAHAHAHAHAHA"

"Coba ucapkan lagi"

Anto bingung kenapa dia malah tertawa, padahal tidak ada yang lucu sama sekali. 

"HBD, Happy Birthday"

Pintu kamar terbuka tiba-tiba membuat Anto kaget, dia takut itu adalah Mrs. A atau suruhannya yang akan menculiknya. Ternyata yang masuk adalah sesosok perempuan sambil membawa kue ulang tahun.

"Selamat ulang tahun anak mama, Anto", ucap Mama dengan senyum manis

Anto hanya melongo dan terdiam membatu, campur aduk rasanya. Apakah selama ini orang yang iseng selama ini adalah mamanya? Kok bisa? Lemas rasanya. Tiba-tiba dia ingat bahwa mamanya pernah bilang bahwa beberapa hari lagi akan ada hari spesial. Apakah ini maksudnya? Tetapi kenapa seniat ini?

"Sudah nanti mama jelaskan, sekarang tiup lilin dulu yaa."

Selepas tiup lilin dan makan kue bersama Mama menjelaskan alasan kenapa melakukan ini. Mama melihat Anto sudah tak seperti dulu lagi, di mana dulu dia anak yan pintar dan baik hati. Namun belakangan ini Anto sering bermasalah dan nilai-nilainya turun, sehingga khawatir Anto tidak naik kelas. Tak tega melihat Anto seperti ini Mama memiliki ide untuk memberi tantanan kepadanya hitung-hitung mempersiapkan hadiah ulang tahun untuknya.

Tantangan pertama ternyata Mama sudah bekerja sama dengan Bejo untuk menguji Anto apakah dia jujur atau tidak. Soal CCTV yang rusak itu ternyata bohong dan diam-diam Mama memantau di ruang kesiswaan untuk melihat bagaimana Anto akan bereaksi.

Tantangan kedua semua yang dialami Anto hanyalah rekayasa, semua orang yang terlibat dari Nenek sampai lelaki pencuri adalah orang suruhan Mama. Mama penasaran apakah Anto akan jujur dan tidak main hakim sendiri melihat masalah ini.

Karena kedua tantangan sebelumnya menunjukan Anto masih menjadi anak yang baik, tantangan ketiga hanyalah tes kemampuan biasa dan Mama yakin Anto akan bisa menjawabnya dan benar saja dugaannya ternyata Anto berhasil menjawabnya. 

Anto geleng-geleng kepala lantaran Mama niat sekali sampai seperti ini karena perhatian padanya. Dia jua tidak enak sama Mama karena berpura-pura bermasalah membuat Mama sampe khawatir seperti itu.  

"Maafkan Anto Ma, Anto janji tidak akan seperti itu lagi."

"Iya tidak apa-apa nak."

"Tapi Anto masih bingung, dari mana Mama dapat foto aib Anto itu?"

"Rahasia hahaha"

Mama pergi meninggalkan kamar Anto. Yah, dia sudah tak peduli lagi bahkan senang ternyata ini semua hanyalah keisengan dan bentuk kasih sayang Mama padanya. Setidaknya dia senang melakukan tantangan seperti ini.