Membersihkan rumah merupakah aktivitas yang sering kita lakukan sehari-hari dimulai dari menyapu lantai, mengepel lantai, sampai membersihkan langit-langit rumah. Sayangnya, tidak semua orang senang melakukan kegiatan tersebut. Mereka lebih senang rebahan dan goleran di kasur yang empuk. Selain itu, mereka beralasan membersihkan rumah kegiatan melelahkan dan banyak menghabiskan waktu.
Apalagi jika di rumah ada ART (Asisten Rumah Tangga), sudah itu mereka hidup bagaikan seorang pangeran atau putri kerjaan. Tidak usah memikirkan kebersihan rumah karena sudah ada yang mengerjakan dan ya mereka tidak akan peduli dengan rumah sendiri. Padahal ART tugasnya hanya membantu, bukan menggantikan pekerjaan di rumah.
Kalau kalian tahu kegiatan membersihkan rumah memiliki banyak manfaat lho, baik untuk kesehatan jiwa dan raga. Mungkin terlihat sepele dan membosankan, tetapi jika kita terbiasa melakukan hal tersebut dijamin gak akan nyesel deh.
Berikut beberapa manfaat yang bisa kita dapatkan dari membersihkan rumah
Baik Untuk Tubuh Karena Aktif Bergerak
Kegiatan membersihkan rumah memang banyak sekali dan membutuhkan waktu yang lumayan lama, apalagi jika dikerjakan sendiri. Akan tetapi, tanpa kita sadari bahwa kegiatan tersebut memaksa kita bergerak ke sana kemari dan semua bagian tubuh pun ikut bergerak. Oleh karena itu, kalori pada tubuh pun terbakar karena aktivitas satu ini, ya wajar sih sekilas memang terlihat seperti olahraga karena semua bagian tubuh ikut berperan.
Hal tersebut diperkuat dengan penelitian di Indiana University yang menemukan bahwa ada korelasi yang cukup kuat antara aktivitas fisik dan kebersihan. Hasilnya adalah para responden yang memiliki rumah sangat bersih, menandakan bahwa semakin banyak mereka berolahraga.
Meningkatkan Fokus
Bayangkan ketika kalian sedang mengerjakan tugas di rumah tetapi keadaan di sana cukup berantakan, apa yang kalian rasakan? Apakah pekerjaan kalian menjadi lancar? Aku yakin jawabannya pasti tidak. Keadaan seperti itu membuat kita susah fokus dan perhatian kita akan tertuju ke banyak hal yang mengganggu di sekitar yang bisa membuat tidak nyaman. Seketika rasanya ingin langsung membersihkan dan merapikan itu semua.
Di samping itu, membersihkan rumah juga membantu kita lebih mudah fokus lho karena kita akan membersihkannya sampai benar-benar bersih dan membuat kita merasa nyaman. Memang sih terkadang ada beberapa orang yang memiliki batas kebersihan masing-masing, tetapi dengan begitu setidaknya bisa lebih fokus dan tahu apa saja yang harus dilakukan untuk menciptakan suasana nyaman yang mereka mau.
Keadaan Rumah Menjadi Nyaman
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, membersihkan rumah membuat suasana menjadi nyaman. Selain bisa meningkatkan fokus, rasanya ketika ingin melakukan kegiatan apa pun di rumah menjadi lebih enak karena tidak ada hal yang mengganggu konsentrasi. Selain itu, rumah yang bersih membantu kita tidur lebih nyaman sehingga membuat tubuh menjadi lebih bugar dan siap menjalani aktivitas di hari esok lebih semangat.
Tidak sampai di situ saja, kita tidak akan malu jika ada tamu datang ke rumah karena ya rumah sudah rapi dan nyaman sehingga tamu pun betah main ke rumah. Ga mau kan kalau sampe diomongin orang-orang cuma karena rumah kita tidak bersih?
Memperbaiki Mood
Ketika membersihkan rumah secara menyeluruh dan selesai rasanya pasti menyenangkan sekali karena rumah terlihat rapi. Oleh karena itu, kita akan menjadi lebih bersemangat. Hal tersebut bisa menjadi salah satu cara kita ketika mood sedang turun yaitu dengan bersih-bersiah rumah atau ruangan pribadi. Siapa sih yang gak senang kalau rumahnya rapih dah bersih?
Menjaga rumah tetap bersih bisa membantu menghilangkan sedikit penat ketika pulang beraktifitas. Saat pusing dengan beberapa pekerjaan yang belum selesai lalu tiba di rumah dan melihat sudah bersih rasanya jadi senang kembali, setidaknya tidak harus membersihkan rumah terlebih dahulu. Berbeda kalau kita jarang banget bersih-bersih, saat pulang lagi bete eh malah tambah bete lagi karena rumah belum dibersihin.
Mencegah Penyakit Datang
Banyak nyamuk di rumahkuuu~Gara-gara kamu, malas bersih-bersih~
Familiar dengan lagu itu? Tentu saja semasa kecil kita sering mendengarkan lagu itu. Secara tidak langsung lagu tersebut mengajarkan bahwa, dengan membersihkan rumah kita akan terhindar dari berbagai penyakit. Misal, jika kita rajin membersihkan kamar mandi dan menguras air di bak maka tidak akan ada nyamuk. Kita tahu bahwa nyamuk menyebabkan penyakit DBD alias demam berdarah dan gak sedikit juga lho penyakit ini memakan korban.
Apalagi jika memiliki riwayat penyakit asma atau alergi, harus sering-sering membersihkan rumah agar tidak berdebu karena debu bisa memicu kedua gejala tersebut. Terlebih jika kalian memelihara hewan juga seperti kucing atau anjing, bulu-bulu yang berjatuhan bisa bernahaya juga lho. Oleh karena itu, dengan membuat lingkungan bersih di rumah setidaknya menciptakan suasana yang bebas dari penyakit.
Nah kan, jadi tahu bahwa pekerjaan sesimpel membersihkan rumah saja memilki banyak manfaat. Memang sih, menumbuhkan kebiasaan yang satu ini cukup merepotkan. Apalagi kalau rumahnya tingkat dua atau sampai tingkat tiga, rasanya udah capek duluan karena udah lelah ngebayanginnya. Akan tetapi, ada banyak cara supaya kita bisa terbiasa membersihkan rumah.
Misalnya adalah jangan kerjakan semua dalam satu hari, tetapi cicil sehari-sehari. Tujuannya adalah agar kita tidak mudah stres dan sakit, karena setiap orang memiliki batasannya masing-masing. Memang sih terlihat tidak efektif, tetapi paling tidak bisa mengurangi beban yang dihasilkan. Mengerjakan semua dalam satu hari memang bagus, tapi balik lagi ke awal, apakah fisik kalian mampu? Syukur-syukur kalau ga tumbang. Mulailah dari membuat to do list berupa apa saja yang dibersihkan dalam waktu sehari.
Terakhir, jangan terlalu terobsesi dengan kebersihan. Segala sesuatu yang berlebihan itu tidak baik, apalagi jika terlalu mengandalkan hal tersebut untuk menyenangkan diri kita. Itu bagus, tapi lama-lama ga bagus juga buat tubuh kita karena kita akan lupa diri dan waktu. Bayangkan, yang rencananya akan pergi setelah membersihkan rumah malah dibatalkan hanya saja pekerjaan tersebut tidak selesai. Hal tersebut malah mendorong sikap kompulsif pada diri kita sendiri. Itu sudah berbahaya, akibatnya kita akan lupa segalanya seperti makan, mandi, dan istirahat.
Ada baiknya memberikan batasan waktu untuk membersihkan rumah. Misal, hari ini ada jadwal membersihkan kamar selama 30 menit. Jika dalam waktu 30 menit tidak selesai, hentikan dan lanjutkan besok. Sekilas memang terlihat sebentar, tapi hasil yang didapatkan biasanya di luar ekspektasi kita dan juga tubuh tidak mudah sakit karena tidak diporsir habis-habisan untuk mengerjakan semuanya dalam waktu satu hari.
Pada akhirnya, membersihkan rumah menjadi kegiatan yang menyenangkan dan bermanfaat. Efek yang dihasilkan memberikan kesan positif untuk diri sendiri baik jiwa maupun raga dan menghindarkan diri pemuda jompo hehehe. Maka dari itu, yuk rajin bersih-bersih!
Posting Komentar